Cara Menggandakan Uang Terbukti 100% Halal

10 pengganda uang terbukti halal 100% adalah emas, reksadana, deposito, bank digital, obligasi/sbn, saham, p2p, kripto, properti, dan berdagang.

Menggandakan uang bukanlah suatu hal yang sulit, bukan pula suatu hal yang berhubungan dengan dukun pengganda uang, dan sebagainya. Menurut Ardy S.W. Official Blog, menggandakan uang adalah seni dengan estetikanya tersendiri. Sebuah teknik yang berlandaskan pemahaman serta ilmu yang cukup. Bagi orang muslim, tentunya harus halal agar berkah dunia akhirat.

Oleh karena itu, Ardy S.W. Official Blog sharing informasi terkait cara menggandakan uang yang sudah dibuktikan dan 100% halal. Terdapat persyaratan dalam menggandakan uang, yaitu memiliki uang. Kita harus memiliki uang terlebih dahulu yang nantinya uang tersebut akan digandakan menggunakan instrumen-instrumen keuangan, finansial, investasi, atau apapun sebutannya.

Lalu cara mendapatkan uang bagaimana? Caranya sangat mudah, yaitu dengan bekerja. Setelah bekerja, maka diperoleh sejumlah uang. Sisihkan uang yang dimiliki untuk digandakan. Pastikan uang tersebut adalah uang dingin, yaitu uang yang bukan untuk kebutuhan sehari-hari. Istilah gampangnya itu adalah uang nganggur atau memang tidak terpakai.

Berikut ini adalah 10 instrumen pengganda uang yang sudah terbukti bisa menggandakan uang serta halal 100%:

1. Emas
Semua orang tentu mengetahui emas yang merupakan logam mulia paling terkenal di masyarakat. Dengan membeli emas, maka sudah mengubah uang menjadi benda berkilauan. Jika disimpan bertahun-tahun lamanya, maka nilai emas akan terus naik. Sebagai contoh harga emas batangan antam pada Januari 2013 adalah Rp540.000-Rp579.200 per gram (Sumber: bisnis.com). Kemudian pada Januari 2023 adalah Rp1.027.000 per gram (Sumber: dataindonesia.id). Terbukti mengganda hampir 100% dan juga menurut MUI, emas halal ya. Selain itu, emas juga sering dijadikan mas kawin, perhiasan, dll. Selengkapnya bisa dibaca Berkenalan dan Investasi Emas.

2. Reksadana
Salah satu instrimen investasi yang paling diminati mayoritas anak muda Indonesia adalah reksadana. Pada akhir September 2022 mencapai 9.090.977 investor reksadana (Sumber: KSEI). Maka dari itu, reksadana ini adalah pengganda uang yang terbukti menghasilkan cuan dan tentunya halal karena ada reksadana syariah bagi umat muslim. Reksadana memiliki tingkatan resiko rendah sampai tinggi, yaitu reksadana pasar uang, reksadana pendapatan tetap, reksadana campuran, reksadana saham, dan reksadana indeks. Selengkapnya bisa dibaca Apa itu Reksadana?

3. Deposito
Pada setiap bank yang ada tentu memiliki deposito untuk para penggunanya. Deposito syariah memiliki akad Mudharabah Muthlaqah yang membuat halal dan berkah. Selain keamanannya karena setiap bank diawasi oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) juga diawasi oleh Dewan Syariah Nasional. Hasil dari penggandaan uang dari deposito adalah beragam hingga 8% per tahun. Selengkapnya bisa dibaca Deposito, Tabungan dan Bank Digital.

4. Bank Digital
Sama halnya dengan bank, namun bank digital lebih simple dan mudah digunakan, tanpa biaya admin, tanpa biaya transfer, dan lainnya, cukup melalui ponsel saja. Salah satu bank digital syariah adalah Jago Syariah. Jika kamu menyimpan uang di bank digital tentu akan mendapatkan penggandaan uang mencapai hingga 5% per tahun.

5. Obligasi & Surat Berharga Negara
Surat berharga negara atau obligasi memiliki imbal hasil yang menarik dan dijamin 100% keamanannya oleh Pemerintah. Untuk memenuhi prinsip syariah maka ada Sukuk Ritel. Sebagai contoh SR017 dengan imbal hasil 5,9% per tahun, sangat lumayan penggandaannya. Selengkapnya bisa dibaca Surat Berharga Negara & Obligasi.

6. Saham
Penggandaan uang yang menurut Ardy S.W. Official paling cepat dan terasa adalah Saham yang merupakan surat berharga kepemilikan perusahaan. Dengan memiliki saham berarti kita telah memiliki sekian persen dari perusahaan tersebut, bergantung jumlah lot yang kita miliki. Saham syariah sangat banyak pilihannya, contoh MORA dengan gain 18.11% pada 18 April 2023. Selengkapnya bisa dibaca Kenalan dan Menabung Saham.

7. P2P Lending
Hasil dari penggandaan uang P2P Lending bisa mencapai 21% per tahun. Tentunya ada P2P Lending Syariah yang halal dan tidak riba dapat kamu gunakan sebagai ladang penggandaan uang, diantaranya adalah Investree, Ethis, Alami Syaria, dan Ammana.id.

8. Kripto
Kripto ini ada yang berpendapat halal dan haram, namun disepakati oleh MUI bahwa jika kripto digunakan sebagai komoditi/aset harus memenuhi syarat dari MUI sebagai sil'ah, selain itu harus memiliki aset yang mendasari kripto tersebut, juga harus ada manfaat yang jelas sehingga hukumnya menjadi sah untuk diperjualbelikan atau diperdagangkan. Selengkapnya bisa dibaca Menyelami Dunia Kripto (Cryptocurrency).

9. Properti
Tanah, bangunan, gedung, ruko, sawah, tambak, dan sejenisnya adalah properti. Ketika kamu membeli properti, maka harganya akan terus naik atau bisa dibilang uangmu akan mengganda pada waktunya. Sebagai contoh pada tahun 2020 membeli rumah seharga Rp140 juta kemudian pada tahun 2023 harganya Rp165 juta.

10. Berdagang
Berdagang bisa dengan modal ataupun tanpa modal, contohnya adalah makelar, menjualkan barang orang lain (reseller), menjual jasa atau kemampuan yang dimiliki. Dengan berdagang tentunya dapat dengan mudah menggandakan uang. Terlebih lagi jika dagangannya laris manis, maka uangmu akan menggunung tidak habis-habis. Tentu harus berdagang dengan jujur dan sesuai dengan prinsip syariah.

Demikian 10 Cara Menggandakan Uang yang Terbukti 100% Halal dari Ardy S.W. Official Blog. Semoga bermanfaat bagi kita yang ingin menggandakan uang. Setiap instrumen investasi memiliki resikonya masing-masing, jadi kita wajib mempelajari dengan baik sebelum terjun untuk menggandakan uang. Ingat, selalu gunakan uang dingin (uang yang memang tidak terpakai untuk kebutuhan).
Ardy Setyo W
Berbagi informasi, hiburan dan lowongan pekerjaan

Related Posts

Posting Komentar